Dalam kehidupan sehari-hari kita tentunya sudah tidak asing lagi dengan menggambar, karena gambar merupakan media untuk memberikan informasi yang dapat dimengerti oleh pembaca. Selain itu, gambar merupakan bahasa universal dan telah dikenal jauh sebelum orang mengenal tulisan sebagai alat komunikasi.
Menggambar adalah suatu kegiatan yang digunakan untuk mengekspresikan ide dan perasaan dalam bentuk visual yang disebut gambar. Cara menggambar yang paling dasar adalah meniru tampilan objek yang diamati. Semakin menyerupai sebuah objek dalam bentuk, warna dan kondisinya, semakin sempurna gambarnya.
Apakah kalian sudah tau cara download gambar di google? Bisa juga untuk hp dalam cara mendownload gambar di google, silahkan bisa kunjungi tautan tersebut.
Benda yang bisa dijadikan gambar bisa berupa benda mati, makhluk hidup, atau lingkungan alam. Agar dapat menggambar dengan baik maka harus diketahui prinsip-prinsip komposisi yaitu proporsi, komposisi, kesatuan, keseimbangan, harmoni, ritme dan cara pandang.
Teknik Menggambar
Saat menggambar bentuk, Anda perlu menguasai teknik untuk mendapatkan hasil gambar bagus yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Teknik penggambaran terdiri dari arsiran, kemoceng (gosok), titik (pointilism), siluet dan sapuan basah / transparan (aquarel).
Teknik Arsir (Shading)
Shading adalah teknik yang digunakan untuk menciptakan ilusi bentuk, ruang, dan cahaya pada sebuah gambar. Teknik bayangan dapat membuat gambar tampak tiga dimensi dan jelas. Teknik shading ini dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya:
1. Hatching
Ini adalah teknik menggosok garis berulang kali ke arah yang sama di beberapa tempat sampai kokoh, sambil menjaga jarak antar garis tetap tipis. Metode ini menciptakan efek pencahayaan dan kerapatan garis diukur menurut kontur objek.
2. Cross Hatching
Ini dilakukan dengan melintasi garis. Kepadatan garis yang dihasilkan saling bersilangan menciptakan efek pencahayaan yang hidup.
3. Blending
Blending adalah teknik menggambar yang menggunakan sapuan lembut untuk menciptakan efek gradien yang lebih menyebar.
4. Rendering
Ini adalah teknik menggambar yang menggunakan penghapus untuk menipiskan bagian gelap agar tampak lebih terang.
Teknik Gosok (Dussel)
Dussel adalah kelanjutan dari campuran, di mana gambar yang diarsir digosok dengan bantuan kapas, kertas atau jari. Bayangan pada gambar lebih lembut, efek pencahayaan lebih kuat, sehingga gambar terlihat lebih alami.
Teknik Siluet (Silhouette)
Siluet teknis menampilkan gambar seseorang, hewan, objek, atau pemandangan dalam warna solid, biasanya hitam, sehingga tepi objek tampak monokrom. Teknik siluet digunakan untuk menonjolkan karakter objek.
Teknik titik (pointilism)
Pointillisme adalah teknik penguatan titik dalam pola tertentu sehingga dapat membentuk objek. Jumlah dan kepadatan titik bergantung pada kemauan pelukis untuk menyorot objek yang digambar, karena semakin banyak titik yang ada maka semakin kuat karakter objek tersebut. Selain itu, kerapatan titik juga digunakan untuk menunjukkan cahaya gelap dan efek tiga dimensi pada gambar.
Teknik Transparan (aquarel)
Aquarel adalah teknik yang menggunakan cat air dan media lembab lainnya untuk membuat objek tampak tembus cahaya. Sebelum menggambar, kertas harus sedikit dibasahi atau dibasahi agar warnanya lebih cepat menyebar.
Pukulan yang berulang dan terakumulasi di area tertentu menciptakan warna gelap atau gelap, sementara bagian terang dan terang yang tersisa menciptakan efek pencahayaan. Aquarel sangat ideal untuk membuat campuran warna dan gradasi.