Lakukan Tips Ini agar Kakak Tidak Cemburu Ketika Adiknya Lahir

Lakukan Tips Ini agar Kakak Tidak Cemburu Ketika Adiknya Lahir – Terlahir satu orang lagi dalam keluarga, tentu ialah berita yang senang. Tetapi hati- hati, dapat jadi kakak cemburu hendak kehadiran adiknya yang hendak lahir ini. Maklum, tadinya ia terbiasa menikmati atensi penuh dari kedua ibu dan bapaknya.

Sebab itu, terdapat baiknya orangtua telah mempersiapkan mental kakak hendak adik yang pula berbagi kasih sayang orangtua dengannya. Berikut metode yang dapat dicoba orangtua buat mempersiapkan mental kakak supaya tidak cemburu dikala adiknya lahir nanti.

1. Perkenankan kakak yang mengambil alih pembicaraan ini

Normal bila kakak cemburu hendak adik sebab hendak berbagi kasih sayang dari ibu dan bapaknya, yang tadinya penuh buat ia sendiri. Sebab itu kala kakak menolak membicarakannya dikala orangtua menampilkan potret- potret calon adiknya, jangan paksa ia.

Kebalikannya, bila kakak penasaran serta balik bertanya, orangtua butuh dengan tabah menjelaskannya. Tercantum menanggapi kekhawatirannya soal rasa sayang orangtua yang hendak menurun.

Jelaskan padanya, terdapat adik berarti terdapat yang hendak menemaninya bermain dikala orangtua padat jadwal. Terdapat adik berarti kakak pula berkembang lebih berusia, lebih dapat dipercaya oleh orangtua. Tentu kakak merasa bangga kala dikira semacam itu.

Baca Info Seru dan Menarik Hanya di Ngulikan.com

2. Ajak kakak dalam proses kehamilan ini

Salah satu metode kurangi kecemburuan kakak merupakan dengan mengaitkan ia dalam ekspedisi kehamilan ini secepat bisa jadi. Tunjukkan test pack, ataupun foto USG awal calon adiknya, serta jelaskan padanya jika ini anggota terkini keluarga yang dikirimkan oleh Tuhan.

Tiap kali orangtua kembali dari dokter, tunjukkan gambar USG terkini sembari menggambarkan keadaan kesehatan calon adiknya. Ajak kakak pula ngobrol dengan calon adik. Memohon kakak memegang perut bunda tiap adik menendang. Ajari kakak buat memegang perut bunda dengan lembut, biar nanti ia pula dapat bermain dengan lembut bersama adiknya.

3. Kakak pula butuh dibiasakan buat dapat bermain sendiri

Dapat bermain sendiri ialah salah satu skill berarti yang wajib dipelajari anak. Terlebih nanti bila adiknya lahir, pada minggu- minggu awal orangtua hendak lumayan repot serta kurang waktu buat menemani kakak.

Pertama- tama, bagikan penafsiran pada kakak bila nanti adik lahir, mungkin besar orangtua hendak lumayan repot serta tidak dapat menemaninya bermain lama. Berikutnya, dikala memandang kakak telah tenggelam dalam imajinasinya sendiri dikala bermain, jangan dekati ia. Perkenankan ia berkreasi sendiri dengan mainannya.

Tetapi bila di tengah- tengah bermain kakak mengajak ibu dan bapaknya, jangan diabaikan pula ya. Sesibuk apapun, orangtua pula butuh menemaninya bermain walaupun hanya 5 menit saja. Perihal ini biar kakak tidak sakit hati.

4. Libatkan kakak dalam memilah benda buat adiknya

Memanglah terdapat banyak benda kakak yang dapat turun buat digunakan adik, tetapi orangtua hendaknya senantiasa membagikan satu- dua pakaian baru buat adik. Dalam perihal ini, libatkan kakak buat memilah. Bukan hanya pakaian, mainan balita pula dapat memohon tolong kakak buat memilihnya.

Nah pada dikala adiknya lahir, tugas orangtua berikutnya memberitahukan jika adiknya bahagia dengan benda opsi kakak. Dengan begitu, kakak hendak merasa bangga serta kian sayang pada adik.

Bukan hanya benda, kakak pula dapat dilibatkan dalam memilah nama. Jangan memohon kakak memikirkannya dari dini, tetapi dapat memohon ia memilah dari nama yang tadinya telah terbuat oleh orangtua.

5. Jelang kelahiran, habiskan waktu lebih banyak dengan kakak

Mengingat sebentar lagi hendak terdapat adik yang lumayan menyita waktu orangtua, hingga kakak butuh memperoleh hadiahnya terlebih dulu. Dapat dengan liburan serta mendatangi tempat yang kakak suka, ataupun tiap akhir pekan jalur ke mal serta makan santapan kesukaan kakak.

Kala tangki cinta kakak telah diisi penuh dahulu saat sebelum kelahiran adiknya, ia hendak memiliki rasa yakin diri lebih jika hubungannya dengan orangtua tidak hendak tersendat walaupun terdapat adiknya. Orangtua pula dapat membagikan penafsiran, jika mereka hendak senantiasa sayang kakak apapun yang terjalin, serta saat ini gantian kakak yang hendak membagi rasa sayang itu pada adik.

Jadi saat sebelum adik lahir, jangan melulu ngomel ke kakak ya. Memanglah ini ialah tantangan baru serta berat, sebab menyangkut konsekuensi ke depannya hendak ikatan kakak adik ini. Yakin serta senantiasa bimbing kakak sepanjang proses pergantian ini.